Memahami Jenis – Jenis Error Code di Microsoft Excel

Assalamu'alaikum, Wr.Wb.

Selamat Datang di Website Sispendik (Sistem Informasi Personal Pendidik dan Kependidikan) Kali ini kami akan berbagi sedikit ilmu tentang Error code dalam penulisan Rumus / Formula yang ada pada 애플리케이션 마이크로 소프트 엑셀.
Microsoft Office Excel salah satu aplikasi komputer yang paling banyak digunakan baik dari kalangan pekerja maupun pelajar, dalam aplikasi ini sangat dikenal dengan penggunaan rumus – rumus atau formula dalam lembar kerjanya. Penggunaan rumus yang benar akan memudahkan kita dalam membuat laporan tugas dengan menggunakan Microsoft 뛰어나다. Formula atau rumus Microsoft Excel memiliki keunggulan tersendiri untuk mengolah data melalui perhitungan matematis yang sangat beragam fungsinya. Jika kalian sering menggunakan aplikasi microsoft baik yang 2003, 2007, 2010, 2013, 2016 maupun yang versi terbaru 2019, maka pasti kalian sudah tidak asing lagi menggunakan rumus – rumus microsoft excel yang ada dalam aplikasi ini. namun ketika kalian menggunakan rumus yang terdapat pada aplikasi ini pasti kalian sering menjumpai error – error akibat salah dalam penulisan rumus, sebelum error itu terjadi lagi, ada baik nya kita pelajari dan memahami maksud dari error – error tersebut.

ㅏ. Memahami Jenis – Jenis Error Code pada aplikasi microsoft excel 
Kode kesalahan (Error Code) akan muncul pada saat terjadi kesalahan pada penggunaan sebuah fungsi, penulisan rumus, perhitungan atau pada penginputan data. Kode kesalahan Microsoft Excel memiliki arti yang berbeda – beda. Sel yang berisi kode kesalahan tersebut biasanya akan ditampilkan dengan tanda segitiga hijau di pojok kiri atas sel. Tanda tersebut adalah tanda peringatan bahwa data yang kalian inputkan salah. berikut contoh kode kesalahan (error code) akan ditampilkan di dalam sel tersebut. Klik pada tanda seru di sebelah kiri sel yang berisi kode kesalahan, sehingga muncul pilihan yang dapat dilakukan untuk mengatasi kesalahan, dapat dilihat pada gambar di bawah ini.

Berikut penjelasan tentang Error Code yang terdapat pada gambar di atas :

1. Error in Value, merupakan nama kesalahan yang muncul.
2. Help on this error, yaitu untuk membuka kotak diaglog Help di mana kalian dapat mengetahui langkah pembetulan dari kotak Help tersebut.
3. Show Calculation Steps, yaitu untuk menampilkan kotak dialog Evaluate Formula yang digunakan untuk mengetahui kesalahan yang terjadi.
4. Ignore Error, yaitu untuk mengabaikan error code dengan menghilangkan tanda segitiga hijau di mana error code akan dianggap bukan error code.
5. Edit in Formula Bar, yaitu untuk mengubah hasil error pada Formula Bar.
6. Error Checking Options, yaitu untuk membuka kotak dialog excel options dan mengatur kembali hasil error yang dapat ditampilkan.

Kalian bisa gunakan perintah – perintah tersebut bila memang diperlukan. namun harus kita ketahui pula, bahwa tanda segitiga hijau tersebut tidak hanya berwarna hijau, karena kalian dapat mengubah warna tanda segitiga tersebut dengan warna lain pada kotak 엑셀 옵션 – Formulas.

Error Code ini sangat sering kita jumpai jika terjadi kesalahan dalam penulisan rumus ataupun dalam penentuan sel / kolom di dalam rumus yang kita buat, namun untuk mencegah itu terjadi kita harus lebih teliti dalam membuat rumus di aplikasi excel ini.

Berikut ini adalah daftar Error Code di excel :

1.  Error ####
   

   Error Code yang akan muncul jika data numerik yang dihasilkan terlalu panjang melebihi lebar kolom. contoh dapat kita lihat seperti pada gambar di bawah ini :

   

   Dobel Klik judul kolom pada sel terpilih, maka lebar kolom akan langsung menyesuaikan panjang data. atau kalian juga boleh menggeser kolom tersebut secara manual.

2. Error #DIV/0!
   

   Error Code yang akan muncul jika data numerik dibagi dengan angka nol atau sel kosong. contoh dapat kita lihat seperti pada gambar di bawah ini :

   

   Pada gambar di atas dapat kita lihat sel B4 yang memiliki data 300 di bagi dengan sel C4 dengan nilai data 0, maka hasil yang keluar adalah error #DIV/0! .

3. Error #N/A
   

   Error Code yang akan muncul jika data numerik yang dihasilkan tidak tersedia atau kosong dari suatu fungsi. contoh dapat kita lihat seperti pada gambar di bawah ini :

   

   Error #N/A pada gambar di atas terjadi di karenakan sel kunci E4 tidak berisi data (kosong).

4. Error #NAME?
   

   Error code ini akan muncul jika suatu fungsi tidak mengizinkan adanya data teks di dalamnya atau kalian salah saat menuliskan nama range dalam suatu fungsi. contoh dapat kita lihat seperti pada gambar di bawah ini :

   

   Nama range “gaji” yang digunakan di dalam rumus di dalam gambar tidak ditemukan di dalam workbook yang aktif, sehingga muncul kode kesalahan.

5. Error #NULL!
   

   Error code yang muncul jika dalam suatu fungsi terdapat dua range yang tidak saling berpotongan. selain itu, hasil error juga akan tampil ketika operator pemisah antara data satu dengan data lainnya dalam sebuah rumus salah, contoh dapat kita lihat seperti pada gambar di bawah ini :

   

   Contoh di atas menggunakan spasi di antara dua buah range dalam satu fungsi, sehingga hasil error #NULL! yang muncul.

6. Error #NUM!
   

   Error code yang akan muncul jika suatu fungsi mengandung nilai yang tidak valid (tidak terdefinisi). contoh dapat kita lihat seperti pada gambar di bawah ini :

   

   Pada contoh gambar di atas dapat kita lihat data -10 akan dicari akarnya. Pada rumus matematika, hasil dari akar -10 tidak terdefinisi karena argumen nilai bernilai minus, sehingga microsoft excel akan menampilkan hasil error #NUM! untuk nilai – nilai yang tidak terdefinisi.

7. Error #REF!

   Error code yang akan muncul jika suatu fungsi mengandung sel referensi yang tidak valid. contoh dapat kita lihat seperti pada gambar di bawah ini :

   

   Pada contoh gambar di atas dapat kita lihat hasil error #REF! muncul dikarenakan rumus pada kolom F mengacu pada data di dalam range tabel yang dibaca dengan nomor kolom ke-6, karena di dalam rang tabel yang di baca hanya memiliki data sebanyak 2 kolom, maka rumus tersebut tidak lagi valid.

8. Error #VALUE!
   

   Error code yang akan muncul jika suatu fungsi mengandung tipe data yang berbeda. Contoh dapat kita lihat pada gambar di bawah ini :

   

   Pada contoh gambar di atas dapat kita lihat hasil error #VALUE! tampil karena rumus pada sel B6 mengacu pada data di dalam sel A4 dan B4 di mana data pada sel A4 berisi data teks sedangkan pada sel B4 berisi data angka, sehingga rumus tersebut tidak lagi valid karena memiliki tipe data yang berbeda.

   Demikian Artikel Tentang Penjelasan Cara Memahami Jenis – jenis Error Code pada Microsoft Excel, Silahkan Tinggalkan komentar untuk saran kalian atau mungkin ada yang ingin bertanya. Insya Allah kami siap membantu. Jangan Lupa di share untuk membantu Rekan – Rekan kita semua dalam mempelajari Ilmu tentang Aplikasi Microsoft excel ini khususnya. 감사합니다
   Wassalamu’alaikum.

Similar Posts:

• Rumus Excel Menghitung Persentase Soal Ujian – Blog / 기사 Microsoft Excel Rumus Excel
• Memahami Prosedur Penulisan Rumus Excel – Blog / 기사 Microsoft Excel Rumus Excel
• Rumus Excel Membuat Keterangan Lulus & Tidak Lulus – Blog / 기사 Microsoft Excel Rumus Excel
• 데이터 유효성 검사 오류 메시지를 생성하는 방법 – Microsoft Excel
• PHP에서 네임스페이스를 아는 비밀 방법 – Blog / 기사 Kuliah Tutorial & Cara
• Rumus Excel Mencari Tanggal Jatuh Tempo – Blog / 기사 Microsoft Excel Rumus Excel
• Cara Daftar Kartu Pustaka siswa pada aplikasi Slims – Blog / 기사 Tutorial & Cara Umum
• Windows를 수정하는 비밀 방법 10 쉽게 재설치하지 않고 – Blog / 기사 컴퓨터 Tutorial & Cara Umum 윈도우 10
• 셀에서 데이터 유효성 검사를 수행하는 방법 – Microsoft Excel
• Microsoft Excel에서 리본을 사용자 정의하는 방법 – Microsoft Excel